Arief Poyuono Sebut Ketum Demokrat Seperti Serangga Undur-Undur, Keluar Saja

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Gerindra Arief Poyuono bereaksi keras atas sikap Partai Demokrat dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur. Arief menilai Demokrat tidak total mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Arief meminta Demokrat mengundurkan diri dari koalisi partai pendukung Prabowo - Sandiaga. "Demokrat sebaiknya keluar saja dari koalisi Adil Makmur, jangan elitenya dan ketua umum seperti serangga undur-undur, ya. Mau mundur dari koalisi saja pakai mencla-mencle segala. Monggo keluar saja," kata Arief dalam keterangan resminya, Jumat (10/5).
(Baca Juga: Zulkifli Hasan Buka Puasa Bersama Jokowi, Ahmad Muzani, HNW dan Fadli Zon Tidak Hadir)
Arief mengatakan, Koalisi Indonesia Adil Makmur tidak rugi Partai Demokrat keluar dari koalisi. Demokrat tidak memiliki pengaruh meningkatkan suara pendukung Prabowo - Sandiaga.
"Enggak ada pengaruhnya menghasilkan suara Prabowo - Sandiaga. Selama ini malah menurunkan suara,” kata dia.
Menurut Arief, Koalisi Indonesia Adil Makmur hanya merasa kasihan ke Demokrat pada Pemilu 2019. Dari situ, mereka mengajak masuk Demokrat dalam koalisi. "Kami kasihan saja waktu itu. Sebab, enggak bisa ikut Pemilu 2024 kalau enggak ada yang mau koalisi," pungkasnya. (mg10/jpnn)
Selain menyebut soal serangga undur-undur, Arief Poyuono juga meminta Demokrat keluar dari koalisi pendukung Prabowo Subianto.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- May Day, Legislator Muda Demokrat Harap Pemerintah Tingkatkan Kesejahteraan Buruh
- Ibas Ingatkan Pentingnya Perlindungan PMI dan Penguatan Keamanan Perbatasan
- Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Dahnil Gerindra: Kami Menghormati
- Arief Poyuono: Harus Ada Alasan Kuat untuk Menggulingkan Gibran