Ariyo Bimmo Soroti Pencegahan Akses Produk Tembakau Bagi Anak

Sayangnya, masih ada masyarakat yang belum mengetahui mengenai aturan yang berlaku, maupun dampak produk tembakau terhadap anak-anak dan psikologis mereka.
“Ini yang harus diedukasi terus, sehingga masyarakat semakin sadar,” kata Ariyo.
Karena itu, Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2020 lalu bisa menjadi momentum untuk meningkatkan edukasi masyarakat tentang pentingnya mencegah akses anak-anak terhadap produk tembakau.
Seiring dengan edukasi berkelanjutan, KABAR berharap bisa menjadi mitra pemerintah dalam menyukseskan upaya penanggulangan isu ini dengan memberikan pandangan dan masukan.
”Dukungan seluruh pemangku kepentingan baik dari sisi kami, pemerhati kesehatan dan kebijakan publik, pemerintah, orang tua, pendidik, dan masyarakat, sangatlah diperlukan. KABAR siap berperan aktif,” tutup Ariyo.(chi/jpnn)
Permasalahan perokok anak di Indonesia merupakan isu mendesak yang perlu penanganan serius, hal ini juga menjadi sorotan ketua Koalisi Indonesia Bebas TAR (KABAR) Ariyo Bimmo.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Tegal & Kejari Batang Musnahkan Lebih 7 Juta Batang Rokok Ilegal, Tuh Lihat!
- Riset Terbaru, Vape Efektif Bantu Perokok Beralih dari Kebiasaan Merokok
- Larangan Penjualan Rokok Radius 200 Meter Dikhawatirkan Bakal Menyuburkan Rokok Ilegal
- Edukasi Penggunaan Produk Tembakau Alternatif Penting Dilakukan
- Bea Cukai Malang Ajak Satlinmas dan Masyarakat Gempur Rokok Ilegal Lewat Kegiatan Ini