Arus Mudik: Jakarta sampai Batang Hanya 5 Jam

Arus Mudik: Jakarta sampai Batang Hanya 5 Jam
Pemudik yang melewati tol Cipali mengalami lonjakan yang cukup signifikan, Rabu (21/6). Di pintu exit Palimanan, kendaraan mengalami kemacaten hingga 3 km. Foto: Ilmi Yanfa Unnas/Radar Cirebon/JPNN.com

jpnn.com, PEKALONGAN - Arus mudik di Jawa Tengah tampak lebih padat terlihat di jalur fungsional tol dibanding jalur Pantai Utara Jawa atau Pantura, memasuki H-4 lebaran.

Hal ini terlihat Rabu kemarin (21/6), dimana suasana Pantura Pekalongan tampak lenggang dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Sementara jalur fungsional yang baru dibuka untuk mudik pada Senin lalu, sudah cukup padat kendaraan pribadi.

Beberapa pemudik beralasan, melintasi jalur fungsional tol ini dapat meringkas waktu tempuh dan terhindar dari kemacetan di Jalur Pantura. Lebih-lebih, hingga Rabu kemarin truk pengangkut barang masih beroperasi.

Pantauan di lapangan, di banding tahun lalu, H-4 tahun ini di Jalur Pekalongan relatif lenggang. Padahal tahun lalu, sudah dipadati arus mudik dari arah Jakarta menuju SUrabaya.

Terlebih masih beroperasinya truk pengangkut barang hingga H-4 ini. Namun, sejak dibukanya jalur fungsional, jalur Pantura menjadi sedikit longgar. Bahkan terbilang sepi dan tidak seperti hari-hari biasanya.

Tidak hanya di Jalur Pantura, pada titik yang biasanya macet karena sistem buka tutup bagi warga penyeberang ke Pasar Wiradesa, juga tampak longgar.

Petugas tampak tidak kewalahan saat harus mengatur warga dan arus mudik dalam buka tutup jalur ini.

Arus mudik di Jawa Tengah tampak lebih padat terlihat di jalur fungsional tol dibanding jalur Pantai Utara Jawa atau Pantura, memasuki H-4 lebaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News