AS Janjikan Perubahan Kebijakan LN
Minggu, 08 Februari 2009 – 06:58 WIB
MUNICH - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyampaikan pidato pertamanya pada forum internasional di Munich, Jerman, kemarin (7/2). Orang kedua di Gedung Putih itu menjanjikan perubahan politik luar negeri AS di bawah pemerintahan Presiden Barack Obama.
"Saya datang ke Eropa sebagai wakil pemerintahan baru (AS) yang bertugas mendatangkan perubahan. Bukan hanya di Washington, tapi juga dalam hubungan AS dengan negara-negara lain di dunia," tandas tokoh 66 tahun tersebut, seperti dikutip Agence France-Presse kemarin (7/2). Tapi, dia juga memperingatkan sekutunya bahwa masa transisi di bawah Obama bakal penuh tantangan dan rintangan.
Baca Juga:
Di hadapan para pemimpin dunia dalam Munich Security Conference tersebut, Biden menegaskan, perubahan yang diusung bakal berlandaskan pada persahabatan. "Kita harus bergandengan erat untuk menghadapi tantangan bersama. Ini bukan kemewahan, tapi sebuah kebutuhan," lanjutnya.
Politikus senior Partai Demokrat itu mengakui bahwa untuk bisa memberi lebih banyak, AS perlu meminta lebih banyak juga dari sekutunya. Terutama, dalam melawan ekstremisme dan terorisme yang makin merajalela di berbagai belahan dunia. Salah satu bentuk kerja sama itu adalah dengan membawa pulang para tersangka teror yang selama beberapa tahun mendekam di penjara Teluk Guantanamo alias Gitmo.
MUNICH - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyampaikan pidato pertamanya pada forum internasional di Munich, Jerman, kemarin (7/2).
BERITA TERKAIT
- Soal IUU FIshing, RI Tidak Perlu Berkompromi dengan Vietnam
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel