AS Pamer Pesawat Pengebom di Langit Korea
Rabu, 14 September 2016 – 23:58 WIB
Korut tentu saja langsung berang dengan langkah yang diambil AS tersebut. ''Sanksi, provokasi, dan tekanan apa pun tidak bisa menghancurkan status kami sebagai negara nuklir. Politik jahat serta provokasi militer hanya akan mengakibatkan banjir serangan nuklir secara membabi buta yang bakal menyebabkan kehancuran,'' tulis KCNA.
Sementara itu, perwakilan khusus AS untuk Korut Sung Kim kemarin bertemu dengan para pejabat Korsel. Dia menyatakan bahwa AS masih terbuka dengan kemungkinan dialog bersama Pyongyang untuk mengakhiri pembuatan senjata nuklir mereka.
Diplomat berdarah Korsel itu menambahkan, AS bakal mengamankan resolusi terbaru dan terkuat dari Dewan Keamanan (DK) PBB untuk Korut. Di dalamnya tentu saja terdapat sanksi-sanksi yang akan diterapkan secepatnya. AS akan bekerja sama dengan Tiongkok untuk menutup celah pada resolusi yang diluncurkan Maret lalu.
"Tiongkok sudah paham pentingnya resolusi terbaru DK PBB sebagai respons dari tes senjata nuklir yang digalakkan oleh Korut baru-baru ini,'' tegas Kim.
SEOUL - Amerika Serikat (AS) menerbangkan dua pesawat pengebom B-1B Lancers kemarin (13/9) di langit semenanjung Korea. Tepatnya di wilayah
BERITA TERKAIT
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina