AS Serang Taliban di Wilayah Pakistan
Selasa, 09 September 2008 – 12:30 WIB
DERA ISMAIL KHAN- Asif Ali Zardari baru akan dilantik hari ini. Tapi kemarin, integritas presiden terpilih Pakistan itu sudah langsung diuji oleh serangan Amerika Serikat ke daerah perbatasan dengan Afghanistan. Diperkirakan kalau target sasaran operasi tersebut adalah Jalaudin Haqqani. Dia adalah veteran perang melawan pendudukan Uni Soviet di era 1980an. Oleh AS, Haqqani dianggap sebagai salah seorang musuh paling berbahaya. Bersama putranya, Siraj, Haqqani bertanggung jawab terhadap percobaan pembunuhan kepada Presiden Afghanistan Hamid Karzai di awal tahun ini. Juga, serangan ke sebuah hotel mewah di Kabul. Anak buah Haqqani selama ini juga sangat sering menghadang konvoi pasukan AS di Khost, provinsi yang terletak di bagian timur Afghanistan.
Serangan oleh sebuah pesawat AS itu berbuntut ledakan di rumah dan sekolah yang diduga milik kelompok Taliban. Menurut sebuah sumber di badan intelijen Pakistan, ledakan tersebut menewaskan enam orang, termasuk tiga warga asing dan dua anak-anak. Namun, sumber yang tak disebutkan namanya itu tak menyebutkan dari negara mana persisnya ketiga warga negara asing tersebut.
Baca Juga:
Ketika dikonfirmasi, juru bicara militer Pakistan Mayor Murad Khan membenarkan soal serangan yang persisnya terjadi di Desa Dande Darba Khel di Provinsi North Waziristan itu. Khan juga menambahkan, selain korban meninggal, juga ada 12 korban luka-luka. “Kami masih menyelidiki insiden tersebut,” katanya.
Baca Juga:
DERA ISMAIL KHAN- Asif Ali Zardari baru akan dilantik hari ini. Tapi kemarin, integritas presiden terpilih Pakistan itu sudah langsung diuji oleh
BERITA TERKAIT
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas