Polling Terakhir, McCain Menguat

Polling Terakhir, McCain Menguat
John McCain berpidato di hadapan pendukungnya.
WASHINGTON – Kandidat presiden partai Republik John McCain tampaknya cukup berhasil dengan memilih Sarah Palin sebagai calon wakil presidennya. Palin dinilai berhasil dalam pidato pertamanya di konvensi nasional Republik pekan lalu. Terbukti dari hasil dua jajak pendapat pemilih AS McCain unggul tipis dari pesaingnya calon presiden partai Demokrat Barack Obama.

Selain itu tema “perubahan” yang diadopsi McCain dari Obama ternyata cukup meyakinkan pemilih. Dari survei USA Today/Gallup menunjukkan McCain mengungguli Obama dengan nilai 50 persen banding 46 persen, diantara pemilih yang teregistrasi.

Berbalik dari jajak pendapat yang diambil sebelumnya oleh koran tersebut pekan lalu sebelum konvensi nasional Republik di gelar.  Jajak pendapat tersebut mengungguli Obama tujuh poin dari perolehan McCain semula yaitu sebesar 43 persen. 

Dalam jajak pendapat harian Gallup tercatat McCain unggul 48 persen dibandingkan dengan Obama 45 persen. Ini merupakan penampilan terbaikknya sejak Mei lalu menghadapi pemilu pemilihan presiden 4 November mendatang.

Para ahli menyatakan kejutan yang dibawa McCain dalam konvensi nasional partai dengan menunjuk Palin sebagai pendampingnya turut melambungkan perolehan hasil jajak pendapat. ”Dia sejauh ini berada dalam posisi yang lebih baik, lebih dari yang orang bayangkan dalam poin ini,” ujar ahli politik Larry Sabato dari Universitas Virginia yang dikutip USA Today.

McCain dan Palin menyerukan perang terhadap korupsi dan menggetarkan Washington dengan serangkaian kampanye larangan setelah konvensi nasional partai. ”Dalam politik, kandidat lain menggunakan perubahan untuk mempromosikan kariernya, dan sedangkan orang seperti John MCCain menggunakan kariernya untuk melakukan perubahan,” ujarnya yang langsung mendapatkan sambutan oleh peserta kampanye di Winsconsin.

Demokrat mendapatkan tantangan yang cukup berat setelah kemunculan Palin yang semakin popular di kalangan konservatif. Dia juga mendapatkan simpati publik dari respon media mengenai anaknya yang baru 17 tahun hamil diluar nikah namun tetap memilih untuk mempertahankan bayi itu.

Meskipun awalnya manager kampanye McCain Rick Davis mengkomplain mendia yang hanya memfokuskan liputannya pada kehidupan pribadi perempuan 44 tahun itu. Namun penasihat kampanye McCain Mark Salter mengatakan Palin setuju untuk tampil pertama kalinya dalam wawancara televisi ABC.

WASHINGTON – Kandidat presiden partai Republik John McCain tampaknya cukup berhasil dengan memilih Sarah Palin sebagai calon wakil presidennya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News