Aset Kasultanan Prabu Rajasa Kerta Nagara Disita, Uang Masih Misteri

Ditengarai sejumlah uang dan harta itu disembunyikan Vijay di salah satu kawasan Tomang Jakarta.
"Ini masih tahap perkembangan. Nantinya semuanya yang menyangkut kasus Taat Pribadi akan kami proses," tegasnya.
Sumber di kepolisian menyebutkan jika ada tiga anggota Jatanras Ditreskrimsus menetap di Jakarta usai menangkap sembilan mahaguru palsu.
Sampai sekarang ketiga anggota itu masih berada di Jakarta untuk mencari barang bukti tersebut.
Menurut dia, tersangka Vijay juga telah dikronfrontir dengan tersangka Suryono terkait transfer uang berjumlah miliaran digunakan sebagai biaya seminar padepokan di Hotel di Jakarta.
Tersangka Vijay merupakan ketua pelaksana event organizer sekaligus menjadi dalang dari sandiwara sembilan mahaguru abal-abal ini.
Rencananya, pihak kepolisian akan mendatangkan saksi ahli pegawai bank yang kompeten untuk menelusuri aliran dana dari tersangka Suryono.
"Tersangka Suryono ini mentransfer uang ke rekening tersangka Vijay melalui berbagai bank di antaranya BRI, BTN dan Mandiri. Oleh sebab itu, kami akan bekerja sama dengan pihak bank untuk memperkuat bahan bukti lainnya," jelasnya.
SURABAYA - Ditreskrimum Polda Jatim mengajukan izin ke Pengadilan Negeri Probolinggo dan Banyuwangi untuk menyita seluruh aset milik Dimas Kanjeng
- 9 Dari 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Batal Berangkat
- Dukung Asta Cita, Pemprov Sumsel Selaraskan Program 3 Juta Rumah dengan Visi Misi HDCU
- Bali Tolak Ormas GRIB Hercules, Kalimat Giri Prasta Tegas
- Identitas 12 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Bus ALS
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh