Astaga, Siswi SD Diperkosa Hingga Hamil
Sabtu, 15 Juni 2013 – 07:05 WIB
Tidak terima putrinya diperkosa, pihak keluarga beserta korban mendatangi Mapolres Cirebon Kabupaten untuk melapor kasus tersebut. Namun, hingga kini kasus tersebut belum mendapat respon dari pihak Polres Cirebon Kabupaten.
"Laporan pertama ke Polsek Gempol, karena tidak ada unit PPA, lalu kami diantar ke Polres. Tapi sayangnya, laporan kami tidak ditanggapi. Bahkan buku catatan kehamilan dari bidan, kata polisi tidak bisa dijadikan barang bukti. Lucunya lagi, kami malah disangka merekayasa kehamilan oleh polisi dan tetap memaksa harus visum dan tes DNA. Gimana mau test DNA, anaknya saja belum lahiran dan pelakunya belum tertangkap,"katanya.
Ditamb ahkan SY, dirinya berharap pihak kepolisian serius menangangi kasus perkosaan yang menimpa putrinya itu. "Kami hanya bisa berharap pelakunya bisa ditangkap dan diproses hukum dan polisi serius menangani kasus ini. Yang anehnya lagi, setelah kami bikin laporan ke Polres tidak diberi surat bukti telah melapor dari polisi (Surat Tanda Penerimaan Laporan,red)," imbuhnya.
Sementara itu, Melati kepada Radar Cirebon menceritakan, beberapa bulan lalu (korban tidak ingat tanggal dan bulan kejadian) tahun 2013, korban sedang bermain di rumah salah seorang temannya berinisial Ni yang letaknya hanya beberapa meter depan rumah korban.
CIREBON- Kasus perkosaan terhadap bocah dibawah umur akhir-akhir ini mulai marak di Kabupaten Cirebon. Seorang siswi yang masih duduk di bangku
BERITA TERKAIT
- Coba Selundupkan 142 Gram Sabu-Sabu dari Malaysia, Warga Tarakan Barat Ditangkap TNI AL
- Hendak Tawuran, 15 Anggota Geng Motor di Serang Ditangkap Polisi, Lihat Barang Buktinya
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Paniai, DPO Polda Papua Sejak 2015
- Polisi Amankan Sopir & Kernet Pembawa 11 Ton BBM Ilegal
- Sodomi 5 Santri, Oknum Guru Ini Ditangkap Polisi
- Oknum Pejabat Dinkes & PPPK Ditangkap saat Pesta Narkoba, Sekda Tulungagung Angkat Bicara