Atasi Kecemasan dengan Mengasingkan Diri
Senin, 23 September 2013 – 09:50 WIB

Atasi Kecemasan dengan Mengasingkan Diri
"Dan orang yang memberikan reaksi kuat terhadap stimulus dapat dikategorikan memiliki defensive peripersonal space yang besar," kata peneliti seperti dilansir laman Health.com, Minggu (22/9).
Dengan kata lain, orang yang mudah cemas akan melihat ancaman jauh lebih dekat daripada mereka yang tidak gampang gelisah, meski mungkin ancaman yang dimaksud sebenarnya terletak pada jarak yang sama di antara keduanya. Kendati begitu otak mereka tidak memicu reaksi defensif sama sekali, otak hanya bisa mengendalikan intensitas reaksinya saja.(fny/jpnn)
SAAT stres, mungkin anda ingin menyendiri dengan mengunci kamar semalaman atau bepergian keluar kota agar beban pikiran anda menjadi ringan. Kira-kira
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Momentum Hari Buruh, MS Glow Beri Program Khusus untuk Pekerja
- Deep and Extreme Indonesia 2025 Digelar, Pencinta Olahraga Outdoor Wajib Hadir
- Tampil di Ajang Paris Fashion Show, Evelyn Witono Putri Gandeng Bejo Jahe Merah
- Nutriflakes Ajak Perempuan Aktif Bergerak dan Bebas GERD
- Bobby, Kucing Presiden Prabowo Jadi Juri di Petfest Indonesia 2025
- 3 Manfaat Kulit Jeruk, Bantu Jaga Kesehatan Jantung