Auditor BPK Diiming-imingi Gaji Tinggi
Rabu, 09 September 2009 – 13:05 WIB
JAKARTA- Perusahaan perminyakan ternyata sangat tertarik pada auditor-auditor BPK. Mereka bersedia membayar tinggi asalkan auditor BPK pindah kerja ke perusahaan minyak.
“Terus terang saja, auditor kita banyak dilamar perusahaan perminyakan. Begitu auditor BPK keluar, langsung diambil perusahaan minyak dan dibayar Rp 40 juta sampai Rp 50 juta,” ungkap Hasan Bisri, calon anggota BPK RI saat menjawab pertanyaan anggota Komisi XI dalam fit and proper test, Rabu (9/9).
Baca Juga:
Dikatakannya, untuk meredam jangan sampai banyak auditor BPK berpindah ke perusahaan minyak, maka berbagai upaya dilakukan, salah satunya dengan pemberian renumerasi.
“Pemberian renumerasi telah mengubah prilaku auditor dan pegawai BPK. Mereka lebih disiplin dan hati-hati, karena tahu untuk masuk BPK sangat sulit,” tegasnya.
JAKARTA- Perusahaan perminyakan ternyata sangat tertarik pada auditor-auditor BPK. Mereka bersedia membayar tinggi asalkan auditor BPK pindah kerja
BERITA TERKAIT
- Penyuluh adalah Pahlawan dan Kunci Sukses Pertanian Berkelanjutan
- Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak Pengereman
- Pendaftaran PPPK 2024: Kabar Baik untuk Honorer Tendik, Semoga Dikabulkan
- Di Era Digital Provokasi dan Hoaks Jadi Tantangan Demokrasi
- Masa Kontrak PPPK Hingga 20 April 2029
- Pernyataan Terbaru Dirjen GTK soal PPPK 2024 & Guru Honorer, Penting