Aulia Masih Pucat Usai Melahirkan, Semangat Ikut SKB CPNS

Aulia Masih Pucat Usai Melahirkan, Semangat Ikut SKB CPNS
Aulia tetap ikut SKB CPNS Kota Mataram meski masih lemah usai melahirkan. Foto: Lalu Mohammad/Lombok Post/JPNN.com

“Semoga (saya lulus dan) ini jadi rezeki anak saya,” harapnya sembari mengulum senyum dengan wajah masih pucat.

Aulia tidak banyak bergerak. Tubuhnya beku di atas sofa mobil. Beberapa peralatan medis seperti oksigen telah disiapkan di dalam mobil ambulan. Takut-takut kondisi ia, turun drastis di tengah perjuangan kerasnya meraih pekerjaan impiannya.

Perjuangan Aulia memang tidak mudah. Ia sudah harus berjuang setengah mati di dini hari yang sunyi. Melawan maut hingga antara hidup dan mati. Demi kelahiran normal si buah hati. Usaha kerasnya pun membuahkan hasil.

“Saya melahirkan sekitar pukul 02.25 dini hari tadi,” ujarnya.

Rasa sakit yang ia rasakan usai melahirkan berupaya ia imbangi dengan memperbanyak syukur. Diam-diam ada rasa haru dan bangga menyelinap dalam hatinya dengan kehadiran sang buah hati di alam nyata.

Tapi pikirannya tidak lama bisa tenang karena sudah lebih dulu dibekap bayangan keesokan harinya harus ikut SKB.

“Paginya saya sempat merasa pusing dan hampir pingsan, saya sempat ragu apa bisa ikut tes atau tidak,” ujarnya lembut dan pelan.

Tetapi dokter dan perawat yang menangani kelahirannya, justru memberi Aulia lipatan tenaga dan motivasi. Mereka ikut senang bahkan meyakinkan Aulia pasti bisa ikut SKB CPNS.

Kurotul Aulia melahirkan pada dini hari, meski kondisinya lemah, masih pucat, sore harinya ikut SKB tes CPNS 2018.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News