Australia Berlakukan Denda Bagi Warga yang Keluar Rumah

"Saya prihatin dengan banyak warga yang tidak mengikuti aturan menjaga jarak."
"Saya tidak mau mengatakan ini, namun menurut saya, warga di sini masih belum mengerti mengenai langkah social distancing,"' katanya.
Kepolisian di NT sudah melakukan pengecekan terhadap mereka yang harus menjalani karantina selama 14 hari di rumah masing-masing.
Kegiatan perekonomian lokal tetap berjalan, dengan masih dibukanya pasar terbuka di Rapid Creek dan Nightcliff, akhir pekan walau pengunjung lebih sedikit.

Kawasan Australia Utara juga baru menerapkan karantina wajib bagi mereka yang datang dari negara bagian lain, yakni 14 hari di hotel.
Mereka yang datang setelah hari Jumat mendatang, akan diminta untuk membayar sendiri biaya hotel senilai AU$ 2.500.
Dr Heggie mengatakan kekhawatiranya adalah jika wabah tidak terkendali di sana, maka korban akan besar, karena banyak warga yang memiliki penyakit lain.
Walau angka penularan virus corona di Australia menurun dalam beberapa hari terakhir, hampir semua negara bagian menerapkan aturan yang lebih ketat untuk pergerakan warga
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Tentang Hari Anzac, Peringatan Perjuangan Pasukan Militer Australia
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan