Australia Bermitra dengan NASA Melatih Astronaut Aborigin Pertama

Australia Bermitra dengan NASA Melatih Astronaut Aborigin Pertama
Joel Steele magang selama 14 minggu di NASA. (Supplied: Monash University)

Masa depan bagi Pribumi Australia

Dr Steele berharap program NISA tidak hanya akan memperluas wawasan para peserta secara individu tetapi juga meningkatkan investasi program sains untuk siswa Pribumi Australia.

Ia mengatakan peningkatan pendanaan dan investasi dalam program seperti NISA adalah "langkah penting selanjutnya bagi siswa Aborigin" yang memiliki potensi besar untuk "menyeret orang lain berpartisipasi".

Ada manfaat yang dengan memiliki suara yang lebih beragam di tempat-tempat di mana para ilmuwan membuat keputusan penting, tambahnya.

"Rugi jika tidak berpendapat ketika kesempatannya tersedia," katanya.

"Kita mungkin memiliki perspektif yang berbeda, tetapi perspektif itu sama pentingnya."

Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari laporan ABC News.


Lima siswa dari suku Aborigin akan berangkat ke Amerika Serikat untuk magang di Jet Propulsion Laboratory NASA, sebagai bagian dari program National Indigenous Space Academy yang baru


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News