Awal Tahun, Waspada Puting Beliung

Awal Tahun, Waspada Puting Beliung
Awal Tahun, Waspada Puting Beliung
Peristiwa lebih dahsyat terjadi pada Februari 2012. Di mana pada tanggal 12 Februari, angin puting beliung melibas 32 unit rumah warga di Jl. Pulau Singkep, Karangsari, Sukarame, sekitar pukul 18.10 WIB.

Wisnu mengatakan, terjadinya angin puting beliung ini kerap dialami daerah dataran rendah. Karena itu, dirinya mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan bencana satu ini. Terlebih, dalam sepekan belakangan, kota ini sering dilanda angin kencang.

Terjadinya angin puting beliung salah satunya dikarenakan penambahan intensitas curah hujan. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa angin tersebut terjadi di bawah awan Cumulonimbus (Cb). Angin terjadi dalam waktu singkat antara tiga hingga lima menit dengan kecepatan mencapai 40-50 km/jam.

’’Cara sederhana ntuk mengetahui kedatangan puting beliung bisa dengan mengamati dahan dan ranting pepohonan di sekitar. Jika dahan bergoyang cepat dan terasa ada sentuhan udara dingin, ada kemungkinan puting beliung menyerang. Namun pada umumnya sebelumnya ditandai hujan deras secara tiba-tiba, serta sambaran petir yang cukup keras,” paparnya. (sur/p5/c1/fik)

BANDARLAMPUNG - Hujan yang cukup intensif mengguyur Kota Bandarlampung beberapa hari terakhir menuai kecemasan tersendiri bagi Badan Penanggulangan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News