Awalnya Canda Gurau, Ujungnya Main Tikam

Awalnya Canda Gurau, Ujungnya Main Tikam
Ilustrasi. Foto: pixabay

Terakhir, ada yang melihat pelaku mengganggu sepeda motor korban. Lalu, korban bertanya dan kenapa motornya diganggu. Hingga terjadilah pertengkaran dan penikaman.

Sementara itu, AD yang merupakan pelaku sekaligus teman korban menjelaskan asal mula penikaman. Ia mengaku, korban lah yang terlebih dahulu memukul dirinya. Sedang untuk pisau yang digunakan menikam korban, AD mengaku menemukan pisau tersebut di jalan ketika mau pergi ke sekolah.

"Dia (korban, red) pas di kelas tiba-tiba mukul kepala aku. Jadi aku kejar, langsung aku gebuk dan tendang terus aku tikam.? Pisau ketemu di jalan," singkatnya.

Pihak kepolisian langsung mendatangi sekolah tersebut. Barang bukti yang diamankan berupa pisau kecil yang biasanya dipakai untuk mengupas buah. Kini pelaku AR sudah dibawa ke Polsek Kota Baru Jambi guna pemeriksaan lebih lanjut.

Terpisah, Kapolsek Kotabaru, AKP Anno Soembolo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian penikaman tersebut?. Dikatakan, pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kotabaru dan dalam pemeriksaan petugas. "Akan kita tindak lanjuti perkara ini. Sekarang dalam penyelidikan," katanya.

Orang tua korban, Hutabarat, meminta kepada pihak sekolah untuk lebih tegas dalam memeriksa para siswa. Selain itu, ia juga meminta agar pelaku dikeluarkan dari sekolah tersebut.

“Setelah kejadian ini saya harap pihak sekolah lebih tegas memeriksa anak didiknya. Jangan sampai kejadian seperti ini terjadi pada anak-anak lain. Selain anak itu harus dikeluarkan dari sekolah, anak itu harus diproses secara hukum,” tandasnya.(CR01/MG05/mui/ray/jpnn)


JAMBI – Canda gurau dua siswa SMAN 4 Kota Jambi, AD, 16, dan AR, 16, berakhir di rumah sakit, Kamis (13/10). AR bersimbah darah setelah mengalami


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News