Awalnya Dicaci, Akhirnya Diakui dan Dikunjungi Menteri
Omah Ngisor, Rumah Baca di Bawah Kaki Sumbing
Rabu, 01 November 2017 – 22:29 WIB
“Omah Ngisor akan tetap menjadi lentera yang menerangi di bawah kaki Gunung Sumbing. Meskipun berada jauh dari pusat peradaban, namun tetap bisa mendobrak peradaban,” ujarnya.(*/ton)
Berawal dari keresahan lantaran melihat rendahnya minat baca warga, Muhammad Aprianto memutuskan mendirikan perpustakaan bernama Omah Ngisor.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Asuransi Astra Berikan Literasi dan Inklusi Keuangan kepada Nelayan di Tangerang
- Literasi dan Numerasi Warga Meningkat, Rapor Pendidikan Sumedang Naik Signifikan
- Wakil Ketua MPR Dorong OJK-Industri Keuangan Perkuat Edukasi dan Literasi ke Masyarakat
- Pendidikan.id Ambil Bagian dalam Pemerataan Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PIS Salurkan Bantuan Literasi Kelautan ke Sekolah Luar Biasa
- Bukan Hanya Guru, Honorer Bidang Ini juga Harus Diangkat jadi PPPK