Awas! Dokter dan Jurnalis, Pekerjaan Paling Melelahkan

Awas! Dokter dan Jurnalis, Pekerjaan Paling Melelahkan
Dokter. ILUSTRASI. FOTO: Laman Cheat Sheet

jpnn.com, SURABAYA - Para dokter Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa RSUD dr Soetomo kemarin memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia.

Mereka berkeliling di rumah sakit Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) tersebut dan Fakultas Kedokteran (FK) Unair.

Dengan membagikan pamflet dan setangkai bunga mawar, para dokter itu berkampanye tentang burnout di tempat kerja.

Burnout memang berarti habis. Terbakar. Hangus. Tinggal abu. Dalam konteks penyakit kejiwaan, burnout diterjemahkan sebagai sindrom kelelahan.

Kondisi itu mencakup sekaligus pada fisik dan psikis pasien.

''Ini adalah tema yang sudah ditetapkan WHO untuk peringatan tahun ini," ujar dr Nalini Muhdi Agung SpKJ (K).

Salah satu jenis gangguan jiwa itu timbul akibat stres yang bersifat lama dengan intensitas tinggi di dalam lingkungan pekerjaan.

Terutama pekerjaan yang memiliki tekanan tinggi sekaligus melibatkan pelayanan terhadap sesama manusia.

Pekerjaan melelahkan harus diimbangi gaya hidup yang benar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News