Awas, Jalintim Lampung Minim Penerangan

Awas, Jalintim Lampung Minim Penerangan
Awas, Jalintim Lampung Minim Penerangan
LABUHAN RATU – Minimnya penerangan di jalan lintas pantai timur (Jalinpatim) di wilayah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) memakan korban. Meskipun pristiwa tersebut tidak sepenuhnya karena karena minimnya penerangan, namun hal ini perlu mendapat perhatian dari aparat. Beruntung dalam pertiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Sopir kendaraan beserta penumpang yang dibawanya selamat dan hanya mengalami luka ringan.

   

Peristiwa kecelakaan tersebut yang terjadi tidak jauh dari pos lalu lintas (pos lantas) Labuhanratu tersebut terjadi sekitar pukul 04.30, jumat (18/9) dinihari. Bambang (35) sopir kendaraan VW warna merah tua B7048 EG, buatan tahun 1979 tersebut mengaku kecelakan yang menimpa dirinya beserta delapan penumpang yang ada didalam kendaraan yang dikemudikannya terjadi karena minimnya penerangan dilokasi kecelakaan tersebut.

Ketika kejadian arus lalu lintas lengang sehingga ia memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Memasuki salah satu tikungan ia tidak mampu mengendalikan kendarannya, sehingga menabrak gapura dan kemudian kembali menabrak pohon mangga. ”Ketika memasuki tinkungan kecepatan hanya 60 Km/jam,” terangnya. Namun karena minimnya penerangan dan pengendara belum mengetahui kateristik jalan kecelakaan tersebut terjadi.

Bambang dan kedelapan penunpangnya melaju dari arah Sukdana menuju kecamatan Wayjepara. Rencananya rombongan warga Palembang ini akan merayakan hari Raya Idul Fitri di Bekasi, Jawa Barat. ”Kami rencanannya akan ke Bekasi, namun diperjalan mendapat musibah. Kendaran yang mereka tumpang kengalami patah as balakang bagian kiri, ringsek dibagian depan serta kaca depan pecah. Meskipun demikian tidak ada korban yang mengalami luka parah sehingga tidak ada penumpang yang menjalani perawatan.

LABUHAN RATU – Minimnya penerangan di jalan lintas pantai timur (Jalinpatim) di wilayah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) memakan korban. Meskipun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News