Awas Tahun Politik! Nasib Honorer K2 Terancam

Awas Tahun Politik! Nasib Honorer K2 Terancam
Ribuan tenaga honorer K2 menggelar aksi di depan Gedung DPR RI belum lama ini. Mereka mendesak pemerintah dan DPR agar segera diangkat menjadi CPNS. FOTO. Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi II DPR RI, Azikin Solthan mendesak pemerintah segera menyelesaikan pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS, paling lama tiga tahun. Kalau dalam waktu tiga tahun ke depan tidak tuntas, Azikin Solthan khawatir akan ada honorer K2 yang batal diangkat CPNS.

“Pemerintah hanya punya waktu tiga tahun ke depan untuk menyelesaikan masalah honorer K2. Artinya pada akhir 2019 harus tuntas 100 persen. Kalau tidak, maka akan ada honorer K2 batal diangkat CPNS karena semua pihak terkait akan sibuk dengan tahun politik menjelang pileg dan pilres,” kata Azikin Solthan, di Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Selasa (27/10).

Sebagai pemegang hak budget, menurut Azikin, DPR sudah menyetujui anggaran untuk menyelesaikan semua masalah honorer K2 ini di seluruh Indonesia, karena para honorer adalah orang yang telah mengabdi untuk negara.

“Sayangnya, mereka jarang tersentuh kebijakan yang memperkuat posisinya,” ungkap politikus Partai Gerindra ini.

Melalui Panitia Kerja (Panja) yang ditugaskan untuk mengawasi kesungguhan pemerintah menyelesaikan masalah honorer K2, anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan I ini mengatakan anggota Panja terpaksa ikut memverifikasi jumlah honorer di kabupaten, provinsi, dan mencocokkan dengan data di Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Kita verifikasi data yang ada di Kemenpan-RB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, red) dan BKN (Badan Kepegawaian Negara), agar nanti setelah pengangkatan tidak ada penambahan lagi,” katanya.(fas/jpnn)


JAKARTA – Anggota Komisi II DPR RI, Azikin Solthan mendesak pemerintah segera menyelesaikan pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS, paling lama


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News