Azis Syamsuddin: Ini Angin Segar untuk Guru Honorer

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mengapresiasi langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuka kembali penerimaan guru honorer menjadi aparatur sipil negara dengan skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
"Ini adalah angin segar bagi para tenaga pendidik," kat Azis, Rabu (26/11).
Azis menilai apa pun formulanya, skema yang dilakukan pemerintah membuka harapan bagi guru honorer.
"Meskipun PPPK bagi mereka ini mempertegas kedudukan status,” tegas mantan ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR itu.
Politikus Partai Golkar itu mengatakan bahwa para guru honorer yang mengabdi di sekolah negeri maupun swasta bisa diangkat menjadi guru dengan status PPPK.
Terutama bagi guru honorer yang masuk dalam daftar Data Pokok Pendidikan (Dapodik), dapat mengikuti tes seleksi.
Menurutnya, dengan pemberian kesempatan kepada guru honorer maka akan memenuhi kebutuhan guru, khususnya di daerah-daerah terpencil.
”DPR tentu mendukung Kementerian PAN dan RB termasuk langkah Kemendikbud yang memperpanjang formulasi proses seleksi. Dengan dibukanya seleksi pada 2021, memberi kesempatan kepada lulusan pendidikan profesi guru (PPG) yang belum mengajar untuk membuktikan kompetensi mereka," ungkapnya.
Azis Syamsuddin menyampaikan harapan atas dibukanya kembali seleksi PPPK 2021 untuk guru honorer.
- Ini 4 Program Hasil Terbaik Cepat Presiden, Guru Honorer Masuk Prioritas
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Ketua Forum Honorer Bersuara Lantang, Menolak jadi PPPK Paruh Waktu
- Honorer 8 Tahun Bekerja Ikut Seleksi PPPK, Dicoret gegara Tergiur Uang Haram
- Persaingan Ketat Seleksi PPPK Tahap 2, Ini Datanya, Tetap Semangat ya
- Soal Jadwal Pengangkatan CPNS & PPPK 2024, Pak Alim Sanjaya Beri Penjelasan Begini