Badrodin Segera Pensiun, Ini Pesannya untuk Tito

jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti pada akhir Juli nanti akan segera pensiun. Presiden Joko Widodo pun sudah menunjuk Komjen Tito Karnavian sebagai calon Kapolri pengganti Badrodin.
Dalam pandangan Badrodin, sosok Tito memang sudah layak menjadi pemimpin tertinggi di Korps Bhayangkara. Namun, ada lima pesan dari Badrodin untuk Tito jika kelak resmi menjadi Kaplri.
Pertama, Badrodin meminta Tito membenahi internal Polri. "Di internal ada dalam rekrutmen. Kemudian perkuat pembinaan personel," ujar Badrodin di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Jumat (17/6).
Kedua, Badrodin berpesan agar Tito lebih intensif memperhatikan simpul-simpul teroris di dalam negeri. Selama ini, Tito memang dikenal cemerlang dalam upaya pemberantasan terorisme.
"Ke depan Polri akan menghadapi tantangan yang harus kita waspadai radikalisme dan terorisme. Ini harus diketahui mata rantainya," ujar Badrodin.
Ketiga, lanjut Badrodin, Polri harus bisa menyelesaikan konflik sosial di setiap daerah di Indonesia. Apalagi, pada waktu dekat akan berlangsung pemilihan kepala daerah. "Masalah toleransi dan konflik sosial termasuk kejahatan yang marak," imbuhnya.
Keempat, Badrodin meminta Tito meningkatkan kemampuan Polri dalam mengantisipasi kejahatan di dunia maya atau cyber crime. Sebab, kini dunia cyber juga menjadi garapan pada pelaku kejahatan.
"Ke depan ini era digital tentu ada kejahatan cyber ada juga kejahatan cyber terrorist, ada cyber narcotics tentu ini nanti akan berkembang. Antisipasi itu," pinta Badrodin.
Kelima, Badrodin meminta Tito agar bijak dalam menggunakan anggaran Polri. Sebab, jika tidak bijak menggunakan anggaran, maka dipastikan seluruh operasional Polri akan terganggu.
- Mengunjungi Margasatwa Paliyan, Menhut Bicara Replikasi Proses Rehabilitasi Hutan
- Bea Cukai, Polri & BNN Gagalkan Penyelundupan Sabu-Sabu di 2 Lokasi Ini, Ada Tersangka
- Saksi Nurhasan Bantah Keterlibatan Hasto dalam Perintah Rendam Ponsel Harun Masiku
- Menaker: Karyawan, Aset Besar Perusahaan
- Hasan Nasbi Batal Mundur, Legislator: Jangan Ada Lagi Sentimen Pribadi Bicara ke Publik
- Truk ODOL Memakan Banyak Korban, Legislator Mempertanyakan Kinerja Menhub