Bagaimana Ini? Persib Sebut Jadwal Liga Indonesia Menyiksa

jpnn.com, BANDUNG - Jadwal pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia yang telah dirilis PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), dikritik Persib Bandung.
Pelatih Persib Robert Rene Alberts menyebut jadwal tersebut sangat menyiksa.
Selain itu, juga terkesan sangat dipaksakan karena harus selesai pada Februari 2021.
"Tentunya ada kesulitan dari jadwal liga yang baru dengan dahsyatnya perjalanan darat. Saya pribadi punya pendapat berbeda soal itu, saya tidak mendukung jadwal ini," ujar Robert Alberts di Bandung, Sabtu (5/9)
"Saya tahu orang-orang sudah berusaha membuat liga ini berjalan lagi dan memikirkan banyak aspek, tetapi dari jadwal ini kenapa kami harus selesai pada Februari? Itu akan membuat kompetisi berjalan terburu-buru," ucapnya menambahkan.
Dari susunan jadwal yang diterima wartawan, setiap klub memiliki jeda waktu istirahat berbeda-beda. Mereka hanya memiliki waktu jeda empat sampai enam hari.
Permasalahannya, meski kompetisi di pusatkan di pulau Jawa dan kebanyakan bermarkas di Yogyakarta, tetapi tak sedikit klub yang tetap bertahan di markas masing-masing.
Sebut saja Persib Bandung, Persita, Arema FC, hingga Bhayangkara FC.
Persib Bandung menyebut jadwal pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia menyiksa pada pemain.
- Achmad Jufriyanto Ungkap Kunci Persib Bandung Raih Back to Back Juara Liga 1
- Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Graha Sulanjana Bersama Pemain
- Pertahankan Gelar Juara Liga 1, Persib Bandung Ukir Sejumlah Rekor Baru
- Persik vs Persebaya Imbang, Persib Juara Liga 1, Bobotoh dan Pemain Berpesta
- Komentar Pelatih Persib Soal Laga Penting Persik Vs Persebaya
- Nasib Persib Ditentukan Laga Persik vs Persebaya, Nick Kuipers Berharap pada Sang Mantan