Bagi Bansos ke Warga Sekitar TPA, Bupati Sidoarjo Ungkap Ikhtiar Menyulap Sampah jadi Berkah

Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu mengatakan ada banyak langkah untuk mengurangi dampak lingkungan dari keberadaan TPA Griyo Mulyo.
Salah satunya dengan memanfaatkan TPA menjadi tempat pengelolaan sampah yang bernilai manfaat, seperti Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) yang dapat dihasilkan saat ini.
Bahan tersebut telah digunakan PLTU Tanjung Awar-awar dan Paiton sebagai bahan bakar co-firing.
“TPA Jabon kami desain bukan sekadar tempat pembuangan sampah, tapi juga ladang rezeki warga sekitar," harapnya.
Dia menyampaikan Pemkab Sidoarjo terus mendorong agar TPA Jabon menghasilkan produk bermanfaat, seperti bahan bakar jumputan padat atau RDF.
"Hasilnya bisa sampai 40-50 ton. Inilah skema sampah menjadi berkah yang terus kita ikhtiarkan bersama,” ujar Gus Muhdlor.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Sidoarjo Bahrul Amiq menambahkan Pemkab Sidoarjo tahun ini mengalokasikan anggaran Rp 1 miliar untuk bantuan tersebut.
Bantuan itu telah disalurkan melalui rekening masing-masing penerima dengan nominal yang diberikan setiap desa berbeda-beda, tergantung jarak dengan TPA.
Bupati Muhdlor Ali mengungkap ikhtiar Pemkab Sidoarjo menyulap sampah menjadi berkah yang akan diterapkan di TPA Jabon
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Farhan Sidak, Lalu Sampaikan Solusi Tumpukan Sampah di Pasar Gedebage
- Evenciio Apartment Milik PPRO Kelola Sampah Secara Mandiri
- Kota Cimahi Darurat Sampah, Pemkot Berencana Buang ke Bogor