Bahan Kimia di Plastik Picu Kelahiran Prematur
Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengetahui apakah phthalates dapat menyebabkan masalah dengan meningkatkan radang rahim. Pasalnya, sekitar 15 juta bayi di seluruh dunia lahir prematur, atau sebelum 37 minggu dalam rahim .
Angka kelahiran prematur sendiri telah naik selama dua dekade terakhir di seluruh dunia, dengan tingkat tertinggi di Asia Tenggara , Asia Selatan , dan Afrika sub - Sahara. Amerika Serikat adalah keenam di antara 10 negara dengan jumlah terbesar kelahiran prematur.
"Bukti yang dilaporkan dalam studi baru ini cukup kuat untuk mendorong wanita hamil untuk menghindari phthalates jika mungkin , untuk membantu meminimalkan peluang mereka lahir prematur, " kata Sarah Robertson, direktur The Robinson Institute di University of Adelaide di Australia .
Penelitian ini diharapkan mendorong perempuan mengurangi eksposur bahan kimia tersebut dengan membaca label dan memilih produk dengan hati-hati. Juga menggunakan kosmetik bebas pewangi dan memilih makanan segar dibandingkan dalam kemasan. (esy/jpnn)
WASHINGTON--Penelitian terbaru mendapati korelasi antara kelahiran prematur dengan sebuah bahan kimia yang luas digunakan dalam barang plastik sehari-hari.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- FiberCreme Academy Berbagi Rahasia Membangun Bisnis Makanan Sehat
- Bolu Lapis Durian, Kreasi Baru Pembuat Kue di Palembang
- Akusara Production Wujudkan Konsep Inspiratif Bagi Perempuan di The House of W
- Hancurkan Batu Ginjal dengan Mengonsumsi 4 Herbal Alami Ini
- 4 Buah Ini Ampuh Atasi Lemah Syahwat pada Pria dengan Cepat
- 3 Herbal Alami Ini Bantu Wanita Cepat Hamil