Bahas Abu Sayyaf, Panglima Tentara 3 Negara Gelar Pertemuan
Jumat, 29 April 2016 – 08:15 WIB
’’Perlu diingat bahwa perairan Sulu dan Sulawesi merupakan jalur transportasi perdagangan antara tiga negara. Apabila terjadi ancaman perompakan, hal tersebut jelas akan menggangu perekonomian,’’ tegasnya.
Baca Juga:
Terkait keselamatan 14 WNI yang saat ini ada di genggaman Abu Sayyaf, Tata mengaku masih terus mengecek keadaan mereka. Dari informasi terakhir, semua WNI masih selamat dan tidak masuk dalam wilayah kemah penyanderaan John Ridsdel yang saat ini dipenetrasi militer Filipina.
’’Kami terus mendapatkan informasi terbaru. Dan, mereka sekarang masih berpindah-pindah. Tapi, tidak ada dalam wilayah operasi militer,” terangnya. (bil)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024