Bamsoet Ajak Parlemen MIKTA Tingkatkan Partisipasi Perempuan

Bamsoet Ajak Parlemen MIKTA Tingkatkan Partisipasi Perempuan
Pertemuan ke-4 parlemen-parlemen dari Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki dan Argentina (MIKTA) di Bali, Minggu (16/9). Foto: DPR

Pasukan perdamaian perempuan Indonesia juga punya kontribusi penting dalam penyelesaian konflik. Sebab, tentara dari Indonesia dikenal ramah dan fleksibel sehingga mampu merebut hati dan kepercayaan masyarakat di daerah konflik.

"Melihat positifnya kontribusi pasukan perempuan Indonesia dalam misi-misi PBB, Indonesia memiliki visi mengirimkan 4.000 pasukan perdamaian dengan di antaranya target di atas 100 pasukan perempuan. Hal ini sejalan dengan komitmen MIKTA dalam upaya meningkatkan kesetaraan dalam pengambilan keputusan, kepempinan, dan pembangunan perdamaian," tutur Bamsoet.

Wakil Ketua Umum KADIN ini menambahkan, perempuan Indonesia tidak hanya berperan penting dalam perdamaian internasional. Di ranah lokal, perempuan Indonesia mendorong proses perdamaian pasca-konflik Ambon beberapa tahun silam.

Salah satu caranya melalui proses rekonsiliasi di tingkat akar rumput. Sebagai contoh, kaum perempuan dengan latar belakang yang berbeda-beda di Ambon mendirikan gerakan perempuan peduli, membentuk Pasar Baku Bae, hingga penyembuhan luka psikologis bagi korban-korban konflik.

“Inisiatif-inisiatif di ranah lokal yang digagas perempuan ini mampu mengakselerasi proses rekonsiliasi dengan menciptakan ruang interaksi di antara pihak-pihak yang berkonflik. Ini menandakan bahwa perempuan memiliki pendekatan yang berbeda dalam penyelesaian konflik serta dalam menciptakan perdamaian," pungkas Bamsoet.

MIKTA merupakan forum kemitraan antara Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki dan Australia. Dibentuk pada tahun 2013, Mikta bertujuan mendukung pemerintah global yang efektif.

Saat ini Indonesia menjadi ketua MIKTA. Hadir dalam pertemuan itu antara lain Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, Ketua BKSAP DPR Nurhayati Ali Assegaf, anggota Fraksi Partai Golkar DPR Fadel Muhammad, anggota Fraksi PPP DPR Hazrul Azwar, serta Dirjen Kerjasama Multilateral Kemenlu RI Febrian Ruddyard.

Dari Korea Selatan hadir Ketua Parlemen Korea Selatan Moon Her Sang, anggota parlemen Korea Selatan Lee Soo Hyuck dan Ji Sang Wuk. Australia diwakili Wakil Presiden Senat Australia Sue Lines dan dari Meksiko hadir Dubes Meksiko untuk Indonesia Armando Gonzalo Alvarez.(eno/jpnn)


Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengajak parlemen-parlemen negara MIKTA lebih gigih meningkatkan partisipasi perempuan dalam perdamaian dan keamanan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News