Bamsoet Dukung Santri Penghafal Al-Quran

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung keberadaan Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah sebagai lembaga pendidikan yang melahirkan para penghafal Al-Quran, hafidz dan hafidzah.
Sebab, yayasan yang berdiri sejak 2005 lalu sudah memiliki 60 cabang yang tersebar di 15 provinsi dengan 4.500 lebih santri.
Adapun yayasan itu terdapat di Aceh, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, NTB, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan.
"Yayasan itu memudahkan para santri untuk belajar langsung tahfidz Quran di berbagai lembaga pendidikan di Turki," kata Bamsoet usai menerima pengurus Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah di Jakarta, Jumat (22/10).
Dia menambahkan, yayasan itu juga memiliki program beasiswa ke Turki untuk jenjang pendidikan mulai tingkat SMP/sederajat hingga SMA/sederajat.
Pengurus Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah yang hadir antara lain Ustad Selman, Ustad Bestami dan Ustad Osman.
Bamsoet menjelaskan, program pendidikan di Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah terbagi menjadi 6 tingkatan.
Pertama, tingkat pra tahfidz yang mengajarkan qiraat, ilmu tajwid, tahsin, fiqih, sirah nabawiyyah, ilmu khat, bahasa arab dan bahasa Turki.
Kedua, tingkat tahfidz yang mulai menghafal 30 juz. Ketiga, tingkat ibtidai yang mengajarkan ilmu tajwid, hafalan hadits, aqidah, fiqih, tasawuf, dasar-dasar ilmu sharf dan nahwu, bahasa Turki dan bahasa Arab.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung keberadaan Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah sebagai lembaga pendidikan yang melahirkan para penghafal Al-Quran, hafidz dan hafidzah.
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh