Bamsoet Sampaikan Kabar Kurang Baik soal Vaksinasi di Purbalingga, Mohon Diperhatikan

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong seluruh stakeholders terkait mempercepat distribusi vaksin Covid-19 untuk masyarakat Kabupaten Purbalingga.
Pemerintah Kabupaten Purbalingga melaporkan, hingga 19 Oktober, dari target sasaran vaksinasi sebanyak 778.743 orang, baru 285.120 warga yang sudah mendapatkan vaksinasi atau sekitar 36,61 persen.
Sebanyak 140.219 orang di antaranya telah mendapatkan vaksinasi lengkap sebanyak dua dosis.
Bamsoet menyebutkan capaian vaksinasi yang rendah tersebut menempatkan Kabupaten Purbalingga di posisi ke-27 dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
"Menurut pemerintah Kabupaten Purbalingga, vaksinasi yang rendah lantaran stok vaksin yang tidak memadai. Padahal, warga Purbalingga sangat antusias menerima vaksinasi," kata Bamsoet usai menerima kunjungan Wakil Bupati (Wabup) Purbalingga Sudono di Jakarta, Kamis (21/10).
Fakta lainnya, beberapa kali Dinas Kesehatan Purbalingga harus menunda vaksinasi lantaran kehabisan stok vaksin.
Menurut Ketua DPR RI ke-20 ini, Purbalingga setidaknya membutuhkan tambahan 40 ribu dosis vaksin setiap minggunya.
Asumsinya setiap Puskesmas mampu memberikan vaksinasi 500 suntikan per hari, sehingga kabupaten ini bisa segera lepas dari PPKM level 3.
Capaian vaksinasi di daerah di posisi 27 dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah, Bamsoet mengungkapkan penyebabnya
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh