Bamsoet Ingin Munas Srikandi PP jadi Momentum Bangkitkan Kepemimpinan Perempuan

Bamsoet Ingin Munas Srikandi PP jadi Momentum Bangkitkan Kepemimpinan Perempuan
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat menerima kunjungan pengurus DPN Srikandi Pemuda Pancasila, Senin (1/11). Foto: Humas MPRI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo berharap musyawarah nasional yang dilaksanakan Dewan Pimpinan Nasional Srikandi Pemuda Pancasila (DPN Srikandi PP) pada Desember nanti menjadi momentum membangkitkan kepemimpinan perempuan.

Hal ini juga sesuai dengan isu yang diangkat Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk perempuan, UN Women.

Bamsoet menyebutkan sesuai laporan UN Women, pandemi Covid-19 telah menyebabkan krisis sosial berupa meningkatnya kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan dan menyebabkan lebih banyak perempuan kehilangan pekerjaan.

"Kondisi di Indonesia juga tidak jauh berbeda. LBH APIK mencatat selama pandemi Covid-19 periode 16 Maret-November 2020, tercatat ada 710 kasus pengaduan kasus kekerasan terhadap perempuan Indonesia," ujar Bamsoet usai menerima DPN Srikandi PP di Jakarta, Senin (1/11).

Ketua DPR RI ke-20 ini menegaskan kemudahan mengakses pendidikan merupakan salah satu kunci agar perempuan Indonesia bisa semakin meningkatkan kualitas dan kapabilitasnya.

Sebab, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak melaporkan dalam Profil Perempuan Indonesia 2020, masih terjadi kesenjangan di bidang pendidikan antara laki-laki dan perempuan.

Hal ini terlihat dari rata-rata lama sekolah (RLS) penduduk usia 15 tahun ke atas.

RLS penduduk laki-laki lebih tinggi dari penduduk perempuan yang sudah melampaui target RPJMN 2015-2019, yaitu 8,8 tahun.

Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet mendorong perempuan Indonesia meningkatkan kualitas dan kapabilitasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News