Bamsoet Kesengsem Mobil Listrik, Ini Alasannya

Bamsoet Kesengsem Mobil Listrik, Ini Alasannya
Ketua DPR Bambang Soesatyo di acara Orientasi Fungsionaris DPP Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (7/4). Foto: Bambang Soesatyo for JPNN

Wakil ketua Umum Kadin Indonesia itu sengaja membeli Tesla X60 dan S60 untuk mempromosikan penggunaan mobil listrik. Harapannya, makin banyak masyarakat yang berlaih ke mobil listrik.

Bahkan, Bamsoet membeberkan bukti betapa mobil listrik jauh lebih ekonomis. Cuma butuh waktu enam jam untuk mengecas sumber daya mobil listrik hingga penuh.

“Mengecas di rumah enam jam full untuk berjalan 350 kilometer. Jadi kalau hanya putar-putar di Jakarta dan pulang pergi rumah-kantor cukup seminggu sekali nge-charge,” tuturnya.

Dari segi perawatan pun sangat murah. Bahkan, kata Bamsoet, mobil listrik nyaris tanpa biaya perawatan.

“Mobil ini nyaris tanpa perawatan. Sangat ramah lingkungan pula. Karena tidak ada mesin, maka tidak perlu ganti oli dan lain sebagainya. Hanya pergantian kampas rem dan ban. Itu pun bisa 2-3 tahun sekali,” paparnya.

Bagaimana dengan harga mobil listrik? Menurutnya, harga EV tak terpaut jauh dari mobil kelas menengah lainnya.

Bahkan, harga mobil listrik masih jauh di bawah mobil mewah Eropa seperti Mercedes-Benz atau BMW. Bamsoet lantas mencontohkan Tesla S60 yang dibanderol USD 50.000 hingga USD 60.000.

“Jadi setara dengan mobil Toyota Fortuner terbaru. Jadi sebenarnya bukanlah masuk katagori mobil mewah. Dibandingkan mobil Mercedes atau BMW masih jauh lebih murah,” katanya.

Ketua DPR Bambang Soesatyo mengaku memiliki dua mobil listrik buatan Tesla. Yakni model X60 dan S60.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News