Bandara Moskow Dibom, 31 Tewas
Selasa, 25 Januari 2011 – 08:38 WIB

Foto: youtube.com
Perdana Menteri (PM) Rusia Vladimir Putin telah diberitahu soal insiden pengeboman tersebut. Reaksi keras justru dilontarkan Presiden Dmitry Medvedev. Dia berjanji menumpas siapa saja yang terlibat dalam serangan bom bunuh diri itu.
"Keamanan akan diperketat dan juga diperkuat di pusat-pusat transportasi yang besar," tulisnya di situs jejaring sosial Twitter. "Kami berduka cita bagi para korban serangan teroris di Bandara Domodedovo. Para pelakunya akan ditumpas dan dihukum."
Dalam pidatonya di televisi setelah ledakan bom tersebut, Medvedev menyatakan bahwa dirinya telah memerintahkan pasukan keamanan khusus berjaga-jaga di pusat-pusat transportasi Moskow. Langkah-langkah keamanan juga disiapkan lewat kerja sama dengan Federal Secury Service (FSB), dinas intelijen utama Rusia pengganti KGB pada era Uni Soviet.
Menurut Medvedev, insiden tersebut menunjukkan bahwa undang-undang keamanan di Rusia tak diikuti dan dipatuhi sepenuhnya. Dia juga menginstruksikan staf pemerintahannya menyediakan bantuan darurat bagi para korban ledakan.
MOSKOW - Teror bom kembali mengguncang dunia. Sebuah bom meledak di Bandara Internasional Domodedovo, Moskow, Rusia, tadi malam WIB (24/1). Sedikitnya
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza