Bangun Industri Mobil Listrik, Indonesia akan Jajaki Kerja Sama dengan Tesla

Bangun Industri Mobil Listrik, Indonesia akan Jajaki Kerja Sama dengan Tesla
Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan soal upaya pengembangan mobil listrik. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

"Baterai sendiri merupakan komponen utama dalam produksi mobil listrik. Dengan kekayaan alam yang kita miliki tentu harus didukung pula dengan kualitas sumber daya manusia kita agar mampu menjadi produsen utama dalam industri mobil listrik," kata Erick.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan bahwa mobil listrik punya banyak manfaat. Tak hanya manfaat bagi ekonomi melainkan manfaat bagi lingkungan.

Hal itu sejalan dengan misi pemerintah untuk mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Mobil listrik dinilai lebih ramah lingkungan. Emisi yang dihasilkan lebih rendah dibanding kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyak, sehingga akan mengurangi polusi udara dan juga polusi suara.

Menurut Erick, semua pihak harus menjaga ketahanan energi nasional, saat ini Indonesia mengimpor 1,5 juta barrel per hari untuk BBM. (antara/jpnn)

Merealisasikan upaya pengembangan industri mobil listrik di Indonesia, Menteri BUMN Erick Thohir akan menjajaki kerja sama dengan Tesla pada Februari nanti.


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News