Bangun Stasiun Kompresi Gas Alam, Mandiri Kucurkan Rp 77 M
Rabu, 25 April 2012 – 11:19 WIB
Direktur Utama Java Energy Semesta Andang Susilo mengatakan, konstruksi stasiun kompresi gas alam di Gresik ini sudah berjalan. Diperkirakan stasiun ini sudah bisa melayani kompresi sampai 6,5 juta kaki kubik per hari mulai Juni 2012 ini.
Baca Juga:
Dalam jangka pendek perseroan menargetkan peningkatan kompresi gas dari 6,5 juta kaki kubik per hari menjadi 10 juta kaki kubik per hari pada awal tahun 2013. Caranya dengan penambahan tiga kompresor lagi. Untuk mencapai kapasitas tersebut, harus dicari juga sumber gasnya. Karena kalau pasokan gasnya tidak ada, target peningkatan kapasitas sulit terealisasi.
”Kami memberikan solusi bagi kebutuhan gas industri di wilayah-wilayah yang sulit di jangkau oleh pipa-pipa gas,” kata Andang usai penandatanganan nota kesepahaman di Jakarta, Selasa (24/4). Hampir 70 persen penyaluran gas utama yang dilayani Java Energy untuk kebutuhan industri pupuk dan PLN.
Untuk meningkatkan kompresi gas pada 2013, perseroan membutuhkan tambahan anggaran Rp 23,1 miliar sampai dengan Rp 30,8 miliar. Java Energy akan kembali mengajukan kredit investasi dan kredit modal kerja kepada Bank Mandiri, setelah bank tersebut melakukan evaluasi terhadap kredit yang kini tengah berjalan itu.
JAKARTA – PT Bank Mandiri Tbk menyalurkan kredit investasi dan modal kerja level usaha mikro kecil dan menengah sebesar Rp 77 miliar kepada
BERITA TERKAIT
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024
- Stimuno Kembali Raih Penghargaan Top Brand For Kids Awards