Banjir, 51 Sekolah Rusak
Jumat, 20 Januari 2012 – 11:21 WIB
Didin juga menjelaskan, penanganan perbaikan sekolah rusak nantinya akan dialokasikan dari APBD Provinsi Banten dan APBN. Selain itu, Dindik Banten juga rencananya akan meminta keterlibatan perusahaan di tiga kabupaten yang dilanda banjir untuk membantu pengadaan perlengkapan buku tulis dari alokasi dana corporate social responsibility (CSR) perusahaan.
”Dalam waktu dekat kami akan kirim surat ke perusahaan yang ada di Provinsi Banten untuk menyalurkan dana CSR untuk membantu sekolah yang terkena banjir. Hingga kini, baru PT Indah Kiat menyatakan kesiapannya membantu sekolah korban banjir yang terjadi di Kabupaten Serang,” ungkapnya juga.
Sementara di Kabupaten Lebak, sebanyak 26 titik jalan dan jembatan rusak akibat diterjang banjir yang terjadi Jumat (13/1) lalu. ”Banyak jalan yang terkelupas dan jembatan termasuk jembatan gantung putus akibat banjir luapan sungai Ciujung, Ciberang, Cisimeut, Ciliman dan Cimoyan,” terang Mukhlis, Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak.
Dia menuturkan, rusaknya sejumlah sarana infrastruktur itu diperkirakan mencapai miliaran rupiah. ”Jumlah pastinya masih dihitung oleh Pemkab Lebak. Termasuk kerusakan sarana umum seperti sekolah dan masjid,” terangnya saat dihubungi INDOPOS (JPNN Grup). (bud)
SERANG - Dampak banjir yang melanda tiga kabupaten (Kabupaten Serang, Lebak, dan Kabupaten Pandeglang) yang terjadi Sabtu (14/1)-Selasa (17/1) lalu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- UKT Mencekik, Mahasiswa Ancam Kemendikbudristek
- Fokus Bangun SDM Anak Asli Papua, Apolos Bagau Jalin MoU dengan Kampus IPB
- Halimah Masuk TikTok Change Makers: Dari Kamar Mandi jadi Inspirasi Dunia
- Banyak Guru Tidak Tenang setelah Diangkat PPPK, Ada Masalah Apa?
- Paiton Energy Hadirkan PLTS Atap di SMKN 54 Jakarta, Ramah Lingkungan
- Siapkan SDM Unggul di Bidang Energi, ITPLN Buka Penerimaan Mahasiswa Baru