Banjir Pondok Labu Tetap Prioritas

Banjir Pondok Labu Tetap Prioritas
Banjir Pondok Labu Tetap Prioritas
Di sisi lain, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta William Yani menyatakan, Komnas HAM harus menjadi mediator yang baik dalam persoalan penyelesaian penanganan banjir di Pondok Labu. "Komnas HAM harus melihat Pemprov DKI telah bekerja memenuhi tuntutan warga," tandasnya.

Ia membeberkan, Pemprov DKI telah melakukan dialog dengan warga Kampung Pulo, Senin (26/12) lusa. Dalam dialog yang diikuti puluhan warga di RT 11/03 disepakati, gorong-gorong tidak akan dibongkar.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Fadjar Panjaitan menuturkan, Pemprov DKI berterima kasih atas perhatian Komnas HAM terhadap penanganan dan penyelesaian banjir di Kampung Pulo, Pondok Labu.

Kebijakan penanganan banjir sudah dikomunikasikan dengan warga pada 26 Desember 2011. Bahkan telah menjadi kesepakatan bersama, yakni aliran Sungai Krukut dapat dibuat lebih lancar, sehingga tidak lagi mengenangi rumah-rumah penduduk yang ada di Kampung Pulo.

PEMPROV DKI Jakarta menjadikan banjir di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, sebagai salah satu prioritas utama kerjanya. Rencana jangka panjang,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News