Banjir User Setelah Dibeli Yahoo!

Banjir User Setelah Dibeli Yahoo!
Banjir User Setelah Dibeli Yahoo!
Satya mengakui, Koprol mulai beradaptasi menjadi perusahaan yang lebih "serius". Mulai pembukuan, sistem kerja, dan pembagian tupoksi alias tugas pokok dan fungsi. Mereka juga dikenalkan dengan sistem kerja perusahaan online. Yakni, menggelar rapat-rapat rutin secara maya. Mereka membicarakan target perusahaan bersama pimpinan Yahoo! di Amerika, Yahoo! Indonesia, dan sejumlah karyawan melalui fasilitas online conference.

Pernah, Satya sampai melongo ketika sejumlah pimpinan Yahoo! bertandang ke kantor Koprol di kawasan Jakarta Selatan. Ternyata, ada beberapa pimpinan Yahoo! pusat di Amerika yang baru kali pertama bertemu langsung pimpinan lainnya. Sebab, umumnya pertemuan dilakukan secara maya selama bertahun-tahun. "Saya sampai geleng-geleng kepala," ujar putra pertama Wimar Witoelar ini.

Kata Satya, Koprol dianggap Yahoo! sebagai situs yang benar-benar memahami Indonesia. Karena itu setelah diakuisisi, Yahoo! tak pernah cawe-cawe mengusik konten Koprol. Yahoo! juga tak pernah aktif mempromosikan atau mengundang orang-orang dalam jaringannya untuk hijrah rame-rame ke Koprol. Sebab, popularitas Koprol terus menanjak dengan sendirinya setelah kabar akuisisi perusahaan ini oleh Yahoo! "Sampai-sampai, Yahoo! yang tadinya sempat membuka informasi tentang Koprol melalui semacam pers rilis, menarik kembali," kata ayah Kirana Witoelar (3 tahun) ini.

Satya membangun Koprol hanya sekadar iseng. Lelaki 35 tahun ini sejatinya adalah sarjana arsitektur lulusan Universitas Parahyangan, Bandung, angkatan 1999. Namun, hobi desain web membuatnya ketagihan social networking. "Sampai akhirnya saya sama teman-teman tertarik bikin proyek sampingan membuat situs pertemanan. Eh, ternyata proyek sampingan malah jadi kerja utama," ujarnya. (aga)

Koprol.com hampir serupa dengan Facebook.com (FB). Kalau FB berfungsi untuk mencari teman-teman lama, Koprol membuat orang bertemu orang yang sama


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News