Bank BUMN Harus Tuntut Dana Indover
Kamis, 06 November 2008 – 10:45 WIB

Bank BUMN Harus Tuntut Dana Indover
Selain itu, dana beberapa bank swasta tersangkut pula di Indover. Misalnya, Bank Ekonomi Raharja EUR 19 ribu, Bank Lippo USD 5 juta, Bank Artha Graha sekitar EUR 100 ribu, dan Bank Bukopin USD 15 juta.
Baca Juga:
Said Didu mengatakan, proses likuidasi Indover memang bukan urusan Kementerian BUMN. Namun, pihaknya tetap berkepentingan memastikan hak-hak BUMN tetap diperoleh. Hanya, dia tidak terlalu yakin semua dana yang tersangkut dikembalikan. ''Setelah likuidasi, yang diutamakan adalah karyawan. Setelah itu, aset yang ada dibagi secara proporsional untuk para pemilik dana,'' katanya.
Apakah Kementerian BUMN akan menegur bank-bank pelat merah yang dananya tersangkut? ''Sesuai mekanisme, semuanya harus dipertanggungjawabkan saat RUPS (rapat umum pemegang saham),'' ujarnya.
Meski demikian, pihaknya tetap akan mencermati dan memastikan apakah penempatan dana di Indover tersebut dilakukan melalui prosedur yang benar. ''Artinya, kalau memang dilakukan dengan prudent, itu menjadi risiko bisnis. Dalam aksi korporasi, ini masih wajar,'' jelasnya.
JAKARTA - Kementerian BUMN tidak ingin dana bank pelat merah yang tersangkut di Indover hilang begitu saja. Karena itulah, kementerian yang dipimpin
BERITA TERKAIT
- World Safety Day 2025: IWIP Perkuat Budaya K3 di Lingkungan Kerja
- Manfaatkan Fasilitas SKA, Beragam Produk Asal Majalengka Tembus Pasar Mancanegara
- Lippo Karawang Siapkan Hunian dan Komersial Terbaru, Cek di Sini Harganya
- Peluncuran COCOBOOST di Ajang Mizone Active Zone Seru
- Investasi di Bidang SDM Bikin Bank Mandiri Raih Predikat Champion of the Year dan 12 Penghargaan Bergengsi
- Bea Cukai Gagalkan Distribusi Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 2 Miliar, Ini Kronologinya