Bank Nagari Fokus Garap UMKM

Bank Nagari Fokus Garap UMKM
Bank Nagari Fokus Garap UMKM
Pemberian kredit UKM secara organik dilakukan langsung dari Bank Mega kepada para nasabah. Sedangkan pemberian kredit UMKM secara non-organik diberikan Bank Mega melalui lembaga keuangan seperti Bank Pembangunan Daerah, kata Suryadi Asmi.

Khusus dengan Bank Nagari, kata Suryadi, Bank Mega memberikan kredit kepada Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumbar atau Bank Nagari dengan ruang lingkup kerjasama di bidang penyediaan plafon induk kerjasama senilai Rp1 triliun untuk pembiayaan bersama kredit UMKM.

Selain itu, kerjasama juga disetujui dalam ruang lingkup bank devisa, kegiatan kartu kredit/co-branding, serta treasury melalui penyediaan likuiditas oleh Bank Mega. "Selain itu juga transfer knowledge dalam bidang perkreditan, treasury, kegiatan bank devisa, teknologi dan jasa bank lain, termasuk bidang lainnya yang disetujui oleh kedua belah pihak," jelasnya.

Untuk tahap awal, lanjutnya, akan diproses kredit senilai Rp250 miliar dalam hal pembiayaan modal kerja Bank Nagari dalam rangka pembiayaan untuk diterus-pinjamkan kepada pegawai dan pensiunan dengan kombinasi beberapa pola kerjasama linkage programe yang meliputi pola executing, channeling dan asset buy.

JAKARTA - Direktur Utama Bank Nagari (BPD Sumbar), Suryadi Asmi menyatakan, memasuki tahun 2011 mendatang bank milik Pemda Sumatera Barat itu menargetkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News