Banyak Buang Peluang, Timnas U-20 Indonesia Kalah 1-2 dari New Zealand
jpnn.com, JAKARTA - Timnas U-20 Indonesia takluk 0-2 dari New Zealand dalam international friendly match di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (19/2) malam.
Performa Indonesia dalam laga ini cukup menjanjikan pada awal-awal pertandingan. Bahkan, pada babak pertama, pertahanan New Zealand sempat dikurung, tetapi sayang berbagai peluang yang dihasilkan tak mampu menjadi gol.
Arkhan Fikri, memiliki dua peluang bagus, satu lewat sepakan dari luar kotak penalti, kemudian satu lagi saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper.
Peluang lainnya datang dari Franky Missa yang dua kali melepaskan sepakan dari dalam kotak penalti, satu sepakan melambung di atas mistar, satu lagi membentur tiang.
Kondisi itu bertahan sampai laga babak pertama usai. Alhasil, skor pun tak berubah dan Timnas U-20 Indonesia vs New Zeland masih imbang 0-0 pada saat turun minum.
Memasuki babak kedua, perubahan dilakukan oleh kedua tim. Timnas U-20 Indonesia sempat mengawal babak pertama dengan peluang bagus dari Zanadin Faris. Sayang, tendangannya belum menemui sasaran.
Saat asyik menyerang, Timnas Indonesia malah kecolongan. Striker yang baru masuk, Oliver Colloty menunjukkan kelasnya.
Dia mempalajari kelemahan pemain Indonesia dari bangku cadangan dan mampu membobol gawang Indonesia pada menit ke-58. Timnas U-20 Indonesia tertinggal 0-1 dari New Zealand.
Timnas U-20 Indonesia takluk 1-2 dari New Zealand dalam laga uji coba internasional di SUGBK, dominan tetapi banyak buang peluang
- Semifinal Piala Asia U-23, Shin Tae Yong Sudah Mempelajari Gaya Permainan Timnas U-23 Uzbekistan
- KNPI Angkat Topi atas Prestasi Timnas Garuda di Ajang Piala Asia 2024
- Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Arab Saudi Mengalami Petaka
- Shin Tae Yong Sudah Tahu Timnas U-23 akan Mencapai Semifinal Piala Asia U-23 2024
- STY Langsung Bicara Peluang Timnas U-23 Indonesia Masuk Final, Simak Kalimatnya
- Erick: Garuda Muda Layak Dinobatkan sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepak Bola Indonesia