Banyak Guru Tertarik Sistem Pembelajaran Menyenangkan, Pemda Dukung Pembentukan GSM
jpnn.com, JAKARTA - Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Wonosobo memberikan pelatihan pendidikan kepada guru dan kepala sekolah.
Workshop di Wonosobo ini merupakan dampak dari kegiatan Badan Belajar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Tengah yang mengundang Founder GSM Muhammad Nur Rizal.
Di acara tersebut, lebih dari 6.000 guru penggerak yang akan diwisuda mendengarkan paparan Rizal mengenai pendidikan yang memanusiakan manusia.
Narasi ini menginspirasi terselenggaranya workshop tidak hanya di Wonosobo, tetapi juga di seluruh daerah Jawa Tengah, Tangerang, Tangerang Selatan, bahkan sampai ke Kalimantan seperti daerah Bontang, Katingan, dan Palangkaraya.
Hal menarik lainnya dari perluasan perubahan ini adalah terlibatnya para kepala Dinas Pendidikan secara langsung dalam mengawal perubahan ini.
Seperti Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang yang ikut bergerak untuk melibatkan perubahan seluruh SMP di wilayahnya.
Juga Sekda Katingan dan Bontang yang turut mengawal kegiatan GSM di daerahnya. Komunitas GSM di Klaten juga berencana bergerak pada 2024.
Beberapa yang baru terlibat di komunitas GSM hadir secara langsung mengunjungi Kantor GSM di Yogyakarta mendiskusikan rencana perubahan pendidikan di daerahnya masing-masing.
Banyak guru tertarik dengan sistem pembelajaran menyenangkan, pemda pun mendukung pembentukan GSM
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Mendesak, SK PPPK Setara PNS, Sama-Sama Harus Loyal dan Berintegritas
- Kekurangan Guru Makin Besar, Pengangkatan Honorer Menjadi PNS & PPPK Mendesak Dilakukan
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Tak Perlu Khawatir, Wakil Rakyat Punya Solusi soal Penempatan Guru, Pertama dalam Sejarah
- Guru Honorer Negeri Minta Diprioritaskan di Seleksi PPPK 2024, Jangan Benturkan dengan P1 Swasta
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemenag Terbanyak Guru, Peluang Honorer Besar
- Disingkirkan PPPK P1 Swasta, Guru Honorer Negeri Terus Melawan