Banyak PNS Belum Gajian

Banyak PNS Belum Gajian
PNS. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Makanya, usulan SP2D-nya belum bisa diajukan ke Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sultra. Kendati masih diproses, Pemprov memastikan pembayarannya bisa dilakukan pekan depan.

"Hari ini (kemarin), sudah kita proses. Kalau tidak ada kendala, sudah bisa dibayarkan hari ini juga. Namun untuk tahap awal, hanya untuk gaji pokoknya. Sebab hanya itu yang bisa dilakukan. Pasalnya, status jabatan eselon III dan IV masih demisioner," beber H Muhammad Rita, Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD Sultra saat ditemui, Selasa (10/1).

Kebijakan ini kata Bendahara Umum Daerah (BUD) Sultra, harus dilakukan. Bila lewat tanggap 15 Januari, tunjangan jabatan dipastikan akan hilang. Makanya, pemerintah berinisiatif membayar lebih cepat.

Apalagi jadwal pelantikan belum jelas. Bila sudah dikukuhkan, pihaknya tinggal membayarkan kekurangannya. Di sisi lain, hal ini bagian dari respon pemerintah terhadap hak-hak pegawai.

Katanya, sudah seharusnya pembayaran gaji dilakukan diawal bulan. Namun karena ada kendala, pembayaran gajinya terpaksa ikut tertunda.

"Untuk pembayaran tunjangannya, pegawai tidak perlu menunggu lama. Palingan hanya beda 2 atau 3 hari. Apalagi jadwal pengukuhannya akan dilakukan pekan ini. Hari itu dilantik, pencairannya akan kita proses hari itu pula. Makanya, lebih tepat dikatakan penundaan sementara," jelas mantan Kabid Anggaran ini.

Meskipun pembayaran gaji bulan ini terlambat, ia menjamin pembayaran Tunjangan Penambah Penghasilan (TPP) tidak akan molor. Apalagi jadwal pembayaran TPP baru dilakukan di atas tanggal 15.

Selain itu, mekanisme pembayarannya berbeda dan tak perlu menunggu pengukuhan. Sebab acuan pembayaran TPP, berdasarkan hasil penilaian kinerja pegawai bulan Desember 2016 lalu.

Para PNS di wilayah Sulawesi Tenggara sedang diuji kesabarannya. Pasalnya, sebagian besar dari mereka belum gajian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News