Barcelona Terpaksa Hitung Ulang
Minggu, 18 Juli 2010 – 09:26 WIB
SEJAK menggantikan Joan Laporta pada 13 Juni lalu, presiden baru Barcelona Sandro Rosell sebenarnya dihadapkan pada banyak masalah serius. Bahkan, beberapa saat setelah terpilih, Rosell mengakui adanya tunggakan gaji pada pemain Barcelona. Beban keuangan yang lebih besar dari pemasukan itu membuat Barca harus berhitung ulang dalam bursa pemain saat ini. Rosell lantas mengatakan ada dua cara yang bisa ditempuh untuk menyelamatkan Barca dari kebangkrutan. Yakni menjual pemain dan mencari dana pinjaman. Akibatnya, saat tim-tim besar Eropa lain menahan bintangnya, Barca malah melakukan sebaliknya.
Pada awalnya ada kesan Barcelona tetap bergairah berburu pemain. Sebelum Rosell terpilih, Barcelona sudah mendapatkan David Villa (19/6). Tapi, pembelian Villa sebesar Eur 40 juta (sekitar Rp 467 miliar) bukan mencerminkan kesehatan keuangan Barca. Gaji bulan Juni para pemain justru belum terbayarkan. Dia mengakui bahwa sebenarnya Barcelona punya omzet sebesar Eur 400 juta.
Baca Juga:
"Tapi pengeluaran klub lebih besar dari itu. Banyak pemain yang bergaji sangat tinggi," katanya. "Tapi, tidak perlu takut karena semua berada di bawah kontrol," katanya.
Baca Juga:
SEJAK menggantikan Joan Laporta pada 13 Juni lalu, presiden baru Barcelona Sandro Rosell sebenarnya dihadapkan pada banyak masalah serius. Bahkan,
BERITA TERKAIT
- AVC Challenge Cup 20224: Jaga Asa Bersaing di Asia, Timnas Voli Putra Indonesia Pakai Kombinasi Senior-Junior
- Ko Hee Jin Pastikan Red Sparks Bakal Tampil Menghibur Melawan Indonesia All Star
- Laku Keras, Tiket Indonesia All Star Vs Red Sparks Terjual 11 Ribu Lembar Lebih
- Gebuk Bima Perkasa, Pelita Jaya Dapat Modal Berharga Sebelum Turun di BCL Asia 2024
- Gelorakan Sportivitas, PIS Sponsori 2 Tim Voli Jakarta
- Siap Tanding! Bank Mandiri Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Proliga 2024 Putri