Baru Berkuasa, Taliban Sudah Bunuh Keluarga Wartawan Asing

Ia menambahkan bahwa Taliban belum menjelaskan aturan-aturan apa yang akan mereka keluarkan bagi perempuan.
"Taliban baru saja merebut Kabul. Tapi nantinya, ketika pemerintahan atau sistem terbentuk, kita akan melihat larangan-larangan apa yang akan diterapkan atau tidak diterapkan oleh Taliban," kata Asefi.
Deutsche Welle mengatakan Taliban menggerebek sedikitnya tiga kediaman wartawannya.
"Kelihatan jelas bahwa Taliban sudah melancarkan penggeledahan secara terorganisasi untuk menemukan keberadaan para wartawan, baik di Kabul maupun provinsi-provinsi lainnya. Kita kehabisan waktu!" kata Limbourg soal banyaknya warga Afghanistan yang merasa sangat terdesak untuk segera meninggalkan negara itu.
Kanselir Jerman Angela Merkel saat berbicara dalam pertemuan tertutup pada Senin (16/8) mengatakan bahwa pemerintah sedang berupaya membawa warga negaranya meninggalkan Afghanistan sesegera mungkin, menurut beberapa sumber di kalangan partai.
Tidak hanya warga negara Jerman, 10.000 warga Afghanistan --yang nasibnya terancam-- juga diupayakan untuk dibawa keluar dari negara itu, kata sumber-sumber tersebut.
Kepala badan kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) pada Jumat meminta Taliban untuk menjaga kebebasan mengeluarkan pendapat, juga keselamatan para wartawan, seperti yang diamanatkan oleh aturan-aturan internasional. (ant/dil/jpnn)
Deutsche Welle (DW) mengatakan Taliban melakukan pencarian dari rumah ke rumah untuk menemukan wartawan yang mereka incar
Redaktur & Reporter : Adil
- Cucu Bunuh Nenek di Karawang Demi Emas 100 Gram, Begini Kejadiannya
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Mau Kabur ke Luar Kota, Pelaku Pembunuhan Wanita di Bekasi Ditangkap
- Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur Sampaikan Pernyataan Mengejutkan
- Pilu Bocah di Tangerang Tewas Terbakar, Pelakunya Pacar Ibu Korban
- Wanita Tewas Diduga Dibunuh di Penginapan Bekasi, Kondisinya Memilukan