Baru Mulai Tahun Ajaran Baru Sudah Ada Pungli

jpnn.com, MOJOKERTO - Pada awal tahun ajaran baru, SDN V Wates, Kota Mojokerto, disebut-sebut sudah melakukan pungutan liar senilai Rp 400 ribu.
Pungutan liar sebesar Rp 400 ribu terhadap para wali murid untuk anak didik baru yang masuk kelas 1 SDN.
Penarikan itu, rencananya digunakan untuk biaya pembelian seragam khas sekolah, buku dan outbond yang dilakukan setiap tahunya,saat memasuki tahun ajaran baru.
Namun Tutik Pujiastuti, kepala SDN V Wates, membantah adanya praktik pungutan liar yang terjadi di tempatnya.
"Adanya penarikan sebesar Rp 400 ribu tersebut, pihak sekolah sudah ada kesepakatan dengan para orang tua atau wali murid," ujar Tutik.
Sementara itu, terkait praktik pungutan liar SDN V Wates ini, pihak Dinas Pendidikan Kota akan menindaklanjutinya. Pihak Dindik akan memanggil pihak kepala sekolah. (pul/jpnn)
Orang tua murid mengeluhkan dugaan pungli dari pihak sekolah saat masuk tahun ajaran baru.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Lapas Cipinang Sediakan Tiga Saluran untuk Laporkan Pungli
- Preman di Tangerang Mulai Disikatin Polisi
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Pemkot Pekanbaru Rugi Ratusan Juta dari Aktivitas Pungli & Pengelolaan Sampah Ilegal
- Buntut Pungli di Rutan Polda Jateng, Tiga Polisi Jalani Sidang Disiplin
- Geger Pengakuan Eks Tahanan soal Pungli di Rutan Polda Jateng, Bayar Kamar Rp 1 Juta