Baru Sekali Naik Pesawat, Bangga Kalahkan Guru Sertifikasi
Jumat, 03 Mei 2013 – 09:04 WIB
Prestasi itu diawali ketika di pengujung tahun 2008 ia ikut Lomba Karya Tulis Model Pembelajaran Pendidikan Agama Islam tingkat Kota Solok yang diselenggarakan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Solok. Ketika itu, Nurbaya keluar sebagai Juara I.
Tahun berikutnya, Nurbaya semakin percaya diri dan ikut lomba karya tulis pendidikan tingkat provinsi. Tema yang diangkatnya "Menjadikan Generasi Cerdas yang Agamis melalui Sistem Ajar Profesional dengan Pemanfaatan Media Pembelajaran"Â.
Nurbaya sengaja mengangkat tema ini mengingat minat anak didik dalam mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) relatif rendah.
Berdasarkan hasil penelitiannya selama enam bulan, hal itu disebabkan faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karya ilmiah setebal 200 halaman itu terpilih sebagai juara II tingkat Sumbar.
BIASANYA guru honor hanyalah pelengkap kekurangan tenaga pengajar di suatu sekolah. Mereka menerima gaji ala kadar dan hidup jauh dari kecukupan.
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor