Batal Buka Cabang di Arab Saudi, BNI Bidik Malaysia
Sebelumnya, Herry adalah direktur bisnis korporasi di BNI.
Direktur Utama BNI Achmad Baiquni menuturkan, tahun ini perseroan berupaya melakukan perubahan dalam rencana ekspansi.
Yakni, membatalkan rencana membuka kantor cabang di Arab Saudi.
Sebab, pengurusan izin untuk membuka kantor cabang di sana cukup sulit.
Rencana pembukaan kantor di Arab Saudi itu diutarakan perseroan sejak 2013 dengan tujuan pembukaan di Jeddah, Madinah, serta Mekah.
Perseroan tengah mempertimbangkan kenaikan status kantor representatif di Yangon, Myanmar, menjadi kantor cabang.
Selain itu, BNI mempertimbangkan rencana pembukaan kantor di Kuala Lumpur, Malaysia.
’’Tapi, itu juga masih kami hitung secara lebih tajam lagi. Karena memang membuka cabang di Malaysia itu membutuhkan modal yang cukup besar. Kurang lebih sekitar USD 75 juta,’’ ujarnya.
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) membagi dividen Rp 3,96 triliun .
- BNI Memboyong 5 UMKM Kopi ke Amsterdam Coffee Festival 2024
- Tiket BNI Java Jazz Festival 2024 Sudah Bisa Dipesan, Jangan Sampai Kehabisan!
- Tingkatkan Kepedulian Sosial, Kementerian PUPR Meluncurkan Pondasi Perumahan
- Top, Anak Buah Irjen Iqbal Bongkar Korupsi Rp 46 M di Bank BUMN Cabang Bengkalis
- Dukung Peningkatan Kompetensi Pengajar di Tanah Air, BNI Berbagi 1.000 Sertifikasi Guru
- BUMA Dapat Fasilitas Pembiayaan Sindikasi USD 750 Juta dari BNI