Batas Negara di Wilayah Ambalat Dipertegas
DKP Pasang Rumpon Merah Putih
Senin, 23 Februari 2009 – 05:58 WIB

Batas Negara di Wilayah Ambalat Dipertegas
NUNUKAN - Belajar dari kasus Pulau Sipadan dan Ligitan, pemerintah Indonesia tidak ingin wilayahnya kembali dicaplok Malaysia. Apalagi, negeri jiran itu mulai mengincar blok Ambalat yang ditengarai mengandung potensi minyak bumi tersebut. Rumpon tersebut dipasang tepat pada garis batas Indonesia-Malaysia di perairan dengan kedalaman sekitar 250 meter. Rumpon itu terbuat rakit bambu dengan lebar 1,5 meter dan panjang 8 meter.
Untuk itu, batas negara di wilayah tersebut dipertegas. Sabtu (21/2) Departemen Kelautan dan Perikanan memasang rumpon dan joy sailing dengan dukungan TNI-AL.
Baca Juga:
Rombongan yang berangkat dengan kapal perang KRI Hasan Basri itu terdiri atas pejabat Wakil Bupati Nunukan Kasmir Foret, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ir Supriyanto, Kadis Pertanian Ir Jabbar MSi, Kabag Umum Sudi Hermanto, Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Rahmat Eko Raharjo, Ketua PN Jhon Halasan Butar Butar SH, Kasi Intel Kejaksaan Kurnia SH, dan Ketua HNSI Nunukan H Muhammad Yusuf. Pemasangan rumpon berbendera Merah Putih itu dilakukan pukul 11.30 Wita.
Baca Juga:
NUNUKAN - Belajar dari kasus Pulau Sipadan dan Ligitan, pemerintah Indonesia tidak ingin wilayahnya kembali dicaplok Malaysia. Apalagi, negeri jiran
BERITA TERKAIT
- 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik, Wali Kota Farhan Sampaikan Pesan Khusus
- Tes PPPK Tahap 2 Malinau Lancar, 9 Peserta tak Hadir Pada Hari Pertama
- Seleksi PPPK Tahap 2 Nunukan Siap Digelar, Jadwal & Lokasi Sudah Disiapkan
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Mobil Barang Terlibat Tabrak Lari, Pengejaran Berlangsung Dramatis
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala