Baterai Mobil Listrik dari Limbah Durian Diklaim Lebih Baik dari Lithium-ion

Baterai Mobil Listrik dari Limbah Durian Diklaim Lebih Baik dari Lithium-ion
Ilustrasi baterai lithium-ion. Foto: pertamina

"Seseorang dapat menyimpan energi dan menggunakannya di malam hari ketika matahari tidak bersinar," katanya.

Baterai yang terbuat dari durian dan nangka akan bertahan lebih lama dan mengisi daya lebih cepat daripada baterai lithium-ion yang saat ini digunakan untuk menyalakan ponsel, tablet, dan mobil listrik, kata Gomes.

"Hasil yang fantastis adalah jika kapasitor super ini diisi, bisa menjalankan 'tuk-tuk' atau skuter dengan cepat," kata Gomes.

"Di desa, ketimbang membakar mesin diesel, mereka dapat mengandalkan perangkat penyimpanan energi ini untuk menyalakan listrik sepanjang hari," tambahnya. (antara/jpnn)

Peneliti Universitas Sydney melakukan uji coba terhadap limbah buah durian dan nangka, sebagai bahan dasar elektroda kapasitor di baterai mobil listrik (electric vehicle).


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News