Batubara PLN Tambah 16 Juta Ton

Batubara PLN Tambah 16 Juta Ton
Batubara PLN Tambah 16 Juta Ton
JAKARTA - Tujuh perusahaan pemegang PKP2B (perjanjian karya pengusahaan pertambangan batubara) berkomitmen memasok 16 juta ton batubara ke Perusahaan Listrik Negara (PLN). Dengan demikian, kebutuhan batubara untuk proyek 10 ribu MW (megawatt) tahap I tercukupi.

"Sebenarnya sudah disiapkan batubara 30 juta ton untuk tahap I ini, tapi ternyata tidak sesuai rencana," ujar Direktur Energi Primer PLN, Nur Pamudji, kemarin. Namun setelah dilakukan due diligent untuk mengetahui kesiapan perusahaan-perusahaan pemasok kebutuhan PLN, ternyata ada tujuh tambang yang tidak dikerjakan.

Hal itu mengakibatkan komitmen pasokan batubara ke PLN berkurang sebesar 16 juta ton. Kekurangan itu sangatlah besar sehingga bisa menganggu kelancaran dan kelangsungan operasi proyek-proyek pembangkit listrik 10 ribu MW tahap I. "Oleh karena itu kita langsung melakukan beberapa tindakan untuk menutup defisit. Salah satunya lelang batubara tambahan 6 juta ton untuk lima tahun," ungkapnya.

Hasil dari lelang tersebut sudah diputusakan, namun saat ini masih dalam masa sanggah sehingga tidak bisa diberitahukan pemenangnya. Sedangkan untuk kekurangan selebihnya, PLN sudah melakukan pertemuan dengan Direktorat Jenderal Minerba pada Selasa lalu. "Hasil rapat memutuskan 16 juta ton kekurangan batubara akan dipasok dari perusahaan pemegang PKP2B," lanjutnya.

JAKARTA - Tujuh perusahaan pemegang PKP2B (perjanjian karya pengusahaan pertambangan batubara) berkomitmen memasok 16 juta ton batubara ke Perusahaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News